Cara Mengatasi Error E05 Printer Canon MP287 Super Bandel

Beberapa hari yang lalu saya mendapatkan Job Sevice Printer Canon MP287 yang mengalami masalah Error E05 yaitu tidak mendeteksi dan membaca ketrid super bandel. Biasanya untuk mengatasi masalah Error E05 pada Printer Canon MP287 dan Priter Canon All In One lainnya seperti MP237 dan MP258 adalah cukup dengan membersihkan konektor catrid yang kemungkinan kotor atau terkena tinta, mengganti ketrid kemudian menekan tombol resume selama beberapa detik atau dengan mengganti konektor Catrid yang berada di rumah ketrid.



Namun cara-cara seperti yang saya sebutkan di atas tidak mengatasi masalah Printer Canon MP287 yang beberapa hari yang lalu saya tangani. Untuk lebih jelasnya perhatikan Video rekaman saya berikut ini:



Printer Canon MP287 Error E05 di atas yang tidak mau membaca ketrid sama sekali sudah saya coba perbaiki dengan beberapa metode perbaikan sebagai berikut:

  1. Membersihkan konektor Ketrid sampai benar-benar besih menggunakan Tisue Kering dan Juga Penghapus, namun tetap saja Ketrid Tidak Terbaca. 
  2. Mengganti Ketrid dengan Unit Ketrid lain yang saya pastikan normal dipasang di Printer canon lain, namun tetap saja Ketrid Tidak Terbaca. 
  3. Mengganti Mainboard Printer, sampai-sampai saya Order Online 2 Buah Mainboard Printer Canon MP287. Setelah saya pasang hasilnya zonk tetap saja Ketrid Tidak Terbaca.
  4. Mengganti Konektor Ketrid beserta rumahnya, namun tetap saja Ketrid Tidak Terbaca.
  5. Membongkar pasang printer sampai berkali-kali sampai-sampai konektor pada kabel flexibel rusak/rontok mika penahannya. 

Saya sempat emosi dan hampir merasa putus asa, sudah berbagai macam cara di atas saya coba namun tetap tidak berhasil. Baru kali ini saya mengalami kejadian aneh seperti yang saya ceritakan di atas, service printer canon sudah ganti-ganti part tidak membuahkan hasil. Secara logika seharusnya printer tersebut bisa normal kembali, mengingat komponen printer canon sangatlah sederhana.

Setelah saya merasa lelah bongkar pasang printer, saya pun memutuskan untuk berhenti menangani perbaikan printer satu ini. Semua part saya pasang seperti sedia kala dan rencana akan saya serahkan kembali kepada pemiliknya dalam kondisi masalah tidak terselesaikan.

Namun karena masih merasa penasaran, saya pun di keesokan harinya mencoba membongkar printer tersebut dan berencana mengganti konektor ketrid yang ada di rumah ketrid sekalitus mengganti kabel flexibel head, dimana memang kondisi pin-pin konektor kabel flexibel sudah penyok-penyok dan mika penahannya juga sudah tidak rapi karena saya modifikasi.

Selesai membongkar case belum sampai membongkar dudukan rumah ketrid tiba-tiba saja saya terfikirkan untuk mencoba test menggunakan Mainboard Printer Canon IP 2770 untuk memastikan apakah memang konektor ketridnya bermasalah. Karena konektor kanibal beserta kabel flexibel head saya ambil dari printer Canon MP2770. Hasilnya diluar dugaan, justru printer menyala dengan normal dan bisa membaca ketrid dengan sempurna.

Saya merasa lega namun juga sedikit emosi alangkah susahnya proses service printer satu ini. Dari sini dapat diperkirakan sumber masalah kemungkinan besar ada di Mainboard. Akhirnya saya mencoba mencari Mainboard Printer Canon MP287 yang sudah dapat dipastikan Normal. Setelah saya pasang hasilnya Printer dapat menyala dengan normal dan bisa mendeteksi/membaca ketrid.

Akhirnya perbaikan printer berhasil saya lega meskipun sudah merugi membeli 2 buah mainboard yang ternyata juga mengalami masalah yang sama. Ternyata tidak selamanya masalah printer Canon All In One tidak mau membaca ketrid Error E05 diakibatkan oleh Kabel Flexibel yang rusak, Konektor Ketrid yang rusak atau ketrid yang bermasalah. Bisa juga diakibatkan karena adanya masalah di Mainboard, meskipun mainbord printer hidup sekilas bisa hidup normal. Saya belum bisa memastikan komponen Mainboard yang bermasalah itu dibagian mana, yang jelas saya sudah mencoba mengganti IC EEPROM 104 juga tidak berhasil.

Ketika proses pemasangan case secara tidak sengaja kabel power scanner tersangkut dan kemungkinan mengakibatkan posisi konektor bergeser. Ternyata benar setelah case selesai saya pasang, kemudian printer saya hidupkan muncul Error kalau tidak salah  P02/P22 yang menandakan pemasangan konektor fleksibel scanner tidak tepat.

Akibat dari terlalu sering bongkar pasang konektor scanner dan saya lupa mencabut kabel power, justru saya mengalami kecelakaan kerja yang membuat saya merugi. Dimana scanner mengalami short, kabel flexibel scanner lengket dengan konektor flexibel di Mainboard susah dilepas. Ketika saya paksa cabut pin-pin konektor fleksibel rusak dan printer mati total.

Dari pengalaman ini saya ingin mengingatkan teman-teman, jangan mencabut dan memasang kabel flexibel printer dalam kondisi kabel power terkoneksi dengan arus listrik meskipun printer dalam kondisi dimatikan. Karena bisa berakibat fatal seperti yang sudah saya alami dimana scanner printer mengalami short, jika sudah seperti ini mau tidak mau harus ganti unit scanner. Tentunya jika anda berprofesi sebagai teknisi printer bukannya untung malah merugi apabila mengalami kejadian yang sama seperti yang baru saja saya alami.
want to subscribe to the Latest Post Update Notifications? Please Follow Blogger Knowledge On Google News. Yuk...Subscribe Channel Youtube Berbagi Tutorial Online for those of you who like tutorials in the form of video recordings.